Bisnis
Riana Wangsadiredja Ungkap Tantangan Pers di Era Post Truth dan AI
TODAY.ID, Purwakarta – Momentum Hari Pers Nasional (HPN) 2025, praktisi pers di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Riana A. Wangsadiredja menegaskan bahwa insan pers harus berperan aktif dalam mencerdaskan masyarakat.
Menurut Riana, HPN 2025 bukan sekadar seremoni, tetapi momen refleksi untuk mengevaluasi kinerja jurnalistik selama ini.
“Wartawan harus lebih inovatif, terutama ketika kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) semakin merasuk ke dalam dunia jurnalistik,” ujar Riana, Senin (10/2/2025).
Ia menambahkan, peringatan HPN perlu dijadikan milestone untuk mengukur perkembangan dan tantangan yang dihadapi media di tengah derasnya arus informasi.
Sebagai mantan Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Barat, Riana menyoroti besarnya tantangan yang dihadapi pers, terutama dalam mengedukasi masyarakat guna menangkal hoaks di era post truth.
“Mengedukasi masyarakat agar lebih kritis dalam menerima informasi merupakan salah satu tantangan terbesar yang harus kita hadapi,” ujar pendiri media online Jabarnews.com ini.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Purwakarta Luthfi Bamala dalam pernyataan terpisah, menegaskan bahwa pers harus terus menjadi pilar penyampai kebenaran.
“Di momen HPN 2025, pers harus semakin maju, independen, kritis, dan terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” kata Luthfi.
Ia juga berharap insan pers selalu menghadirkan informasi yang tidak hanya faktual, tetapi juga mencerahkan serta mencerdaskan masyarakat.(*)